RIAU, PEKANBARU - Ketua Fraksi Gerindra Sejahtera DPRD Riau Husni Tamrin sebut, belum adanya pengganti Hardianto (anggota DPRD Riau dari Partai Gerindra yang maju pada Pilgubri) di DPRD Riau membuat kinerja fraksi menjadi terganggu.

"Ya kita terganggulah. Soalnya suara kita di DPRD Riau, dari 10 suara berkurang menjadi 9 suara," kata Husni Tamrin kepada wartawan, Selasa (03/04/18).

Sebagai salah seorang pengurus DPD Partai Gerindra Riau, pihaknya sudah membahas hal ini dan menyampaikannya ke DPP Partai Gerindra. Namun sampai saat ini, DPP belum mengeluarkan surat persetujuan Pengganti Antar Waktu (PAW) atas nama Hardianto.

"Kita sudah sering bicarakan ini dengan DPP agar PAW Hardianto secepatnya. TapI sampai saat ini, surat DPP belum turun, kita minta secepatnya terisi," ungkap mantan anggota DPRD Pelalawan ini. 

Seperti yang diketahui, Hardianto, anggota DPRD Riau dari Partai Gerindra, sudah ditetapkan sebagai calon Wakil Gubernur Riau oleh KPU Riau. Sekretaris DPD Partai Gerindra Riau ini bersanding dengan Lukman Edy sebagai calon Gubernur Riau. 

Dalam aturannya, setiap anggota dewan yang maju dalam Pilkada, maka yang bersangkutan mesti mengundurkan diri dari jabatannya sebagai wakil rakyat.(dow)

RIAU, PEKANBARU - Ketua Fraksi Gerindra Sejahtera DPRD Riau Husni Tamrin sebut, belum adanya pengganti Hardianto (anggota DPRD Riau dari Partai Gerindra yang maju pada Pilgubri) di DPRD Riau membuat kinerja fraksi menjadi terganggu.

Post a Comment

Powered by Blogger.