SIAK, SUNGAI APIT - Warga Kampung Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau, bersama-sama menangkap buaya besar sepanjang sekitar empat meter yang diduga telah memangsa salah seorang nelayan warga Kabupaten Kepulauan Meranti pada Minggu (26/4) lalu.

"Buaya sudah ditangkap," kata Camat Sungai Apit, Wahyudi ketika dihubungi dari Siak, Senin.

Sebelumnya seorang warga Meranti yang berprofesi sebagai nelayan ditemukan potongan kaki sebelah kirinya. Kemudian dilakukan pencarian di lokasi Teluk Lanus yang berseberangan laut dengan Kabupaten Kepulauan Meranti.

Dalam pencarian tersebut terlihat warga menggunakan kapal tradisional menyusui parit-parit rawa daerah Teluk Lanus tersebut. Dengan beberapa kapal masyarakat menggunakan jala dan kail besi untuk menaklukkan buaya besar tersebut.

Setelah berhasil ditangkap, buaya tersebut diangkat ke darat dan digotong ramai-ramai oleh masyarakat. Kemudian mereka membuka perut buaya yang diduga memangsa bagian tubuh lain korban.

Setelah beberapa lama akhirnya dilakukan pembelahan perut buaya tersebut dengan menggunakan parang atau golok. Selanjutnya memang ditemukan sejumlah bagian tubuh yang diduga adalah korban.

Hasilnya ada sejumlah dua tangan, kepala, dan badan yang ditemukan dalam perut buaya tersebut. Sedangkan kaki sebelah kanan tidak ditemukan, hanya sebelah kiri yang ditemukan sebelum buaya ditangkap.

Selama pencarian pihak keluarga korban dari Selat Panjang, Meranti ikut mendampingi hingga potongan tubuh ditemukan. Setelah dimasukkan ke karung dilakukan serah terima kepada pihak keluarga.(dow)

SIAK, SUNGAI APIT - Warga Kampung Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau, bersama-sama menangkap buaya besar sepanjang sekitar empat meter yang diduga telah memangsa salah seorang nelayan warga Kabupaten Kepulauan Meranti pada Minggu (26/4) lalu. "Buaya sudah ditangkap," kata Camat Sungai Apit, Wahyudi ketika dihubungi dari Siak, Senin.

Post a Comment

Powered by Blogger.