RIAU, PEKANBARU - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman melempar wacana e-Katalog perlu sasar ke produk UMKM. 

Baru-baru ini, Pemprov Riau sudah launching e-Katalog untuk produk bahan baku materil listrik. Kedepan tak perlu ada tender untuk kebutuhan ini.

"Saya ingin cara yang sama juga bisa diberlakukan kepada beberapa produk lain, terutama UMKM. Jadi tak hanya berhenti sampai disini," katanya, Minggu (21/1/2018) di Pekanbaru. 

Lebih lanjut dia berkata, produk UMKM perlu mendapat sentuhan teknologi supaya bisa berkembang lebih maju. Terutama untuk pemasaran produk, harus disediakan platform khusus.

"Untuk yang seperti ini saya harap kita jangan ketinggalan lagi lah. Makanya butuh peran dinas dan badan terkait untuk membantu pelaku usaha. Kalau tak begitu, mereka akan tetap seperti biasa saja dan tidak akan berkembang," sambungnya. 


Andi Rachman mengatakan, e-Katalog bisa memberikan jangkauan pasar yang lebih luas terutama untuk pasar nasional. 

Pemprov Riau adalah daerah kedua setelah DKI Jakarta yang menggunakan sistem katalog, dia berharap jangan sampai untuk penggunaannya malah lebih dulu daerah lain ketimbang Riau sendiri.(dow)

Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman melempar wacana e-Katalog perlu sasar ke produk UMKM. Baru-baru ini, Pemprov Riau sudah launching e-Katalog untuk produk bahan baku materil listrik. Kedepan tak perlu ada tender untuk kebutuhan ini. "Saya ingin cara yang sama juga bisa diberlakukan kepada beberapa produk lain, terutama UMKM. Jadi tak hanya berhenti sampai disini," katanya, Minggu (21/1/2018) di Pekanbaru. Lebih lanjut dia berkata, produk UMKM perlu mendapat sentuhan teknologi supaya bisa berkembang lebih maju. Terutama untuk pemasaran produk, harus disediakan platform khusus.

Post a Comment

Powered by Blogger.