PELALAWAN, LANGGAM - Seorang pemuda di Desa Segati, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan lolos dari maut yang dirancangnya sendiri. Bujang Sutan Duano semula merasa tak lagi ada manfaatnya hidup setelah rencana pernikahannya dengan gadis pujaan batal terwujud. Pemuda berusia 27 tahun tersebut lantas memilih jalan sesat: bunuh diri.
Sekitar pukul 11.00 WIB, Jumat kemarin Bujang yang sudah buntu hati dan pikiran pergi ke kebun masyarakat. Di sana ia memanjat salah satu pohon setinggi 30 meter. Rencananya, ia akan gantung diri di salah satu satu dahan pohon tersebut.
Untungnya ada warga yang mengetahui rencana sesat Bujang dan melaporkannya ke Polsek Lagam. Anggota Bhabinkatibmas Aiptu Indra Gusti lantas mendatangi lokasi. Bersama sejumlah masyarakat ia membujuk Bujang dan memberi nasehat agar mengurungkan niat keliarunya. Hidup tak selayaknya diakhiri secara sengaja hanya karena gagal menikah.
Tak mudah meyakinkan pemuda yang sudah kerasukan bisikan setan tersebut, tapi Aiptu Indra tak menyerah. Beragam nasehat terus disampaikan hingga akhirnya akal sehat Bujang muncul kembali. Pemuda itu menangis tanda menyesal ketika bersedia turun dari atas pohon yang rencananya menjadi tempatnya gantung diri.
Untuk kepentingan penyelidikan, Bujang sempat diamankan ke Polsek dan diminta membuat pernyataan tertulis untuk tidak mengulangi perbuatannya sebelum dikembalikan kepada keluarganya. Pemuda diharap terus didampingi sampai keinginan bunuh dirinya benar-benar hilang.(dow/rit)
Post a Comment