ROHIL, BAGANSIAPI API - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Rokan Hilir, Riau menyebut, saat ini terdapat 1.439 Orang Dalam Pengawasan (ODP). Jumlah tersebut turun dibanding sebelumnya yang berjumlah 1.487 orang. 

Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sebelumnya dua orang, kini tersisa satu orang. Sementara satu lainnya dinyatakan sembuh, namun belum boleh dipulangkan karena masih menunggu hasil pemeriksaan swab. 

"Mereka yang telah selesai pemantauan dan sudah tidak beresiko corona tercatat 1.349 orang, karena telah melewati masa inkubasi virus Covid-19 dan masa resiko 14 hari sesuai ketentuan," ujar Bupati Rohil Suyatno di dampingi Juru Bicara Gugus Tugas Covid 19 dari Sekdinas Kesehatan H Ahmad dan Kasubbag DokPim Hasnul Yamin SE, Rabu (8/4/2020) Media Centre Covid-19.  

Suyatno berharap kejujuran ODP untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. "Kita sangat berharap peran serta RT dan RW sebagai garda terdepan dalam memutus mata rantai penyebaran corona di Rohil. Caranya, RT dan RW melakukan monitoring memantau warganya dan melaporkan ke gugus tugas bila ada indikasi covid 19," tukasnya.

Sebelumnya, Gubernur Syamsuar dalam arahan kepada bupati dan walikota di Riau terkait antisipasi penanganan Covid-19 meminta semua kepala daerah melakukan penyuluhan kepada masyarakat. (dow)

ROHIL, BAGANSIAPI API - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Rokan Hilir, Riau menyebut, saat ini terdapat 1.439 Orang Dalam Pengawasan (ODP). Jumlah tersebut turun dibanding sebelumnya yang berjumlah 1.487 orang. Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sebelumnya dua orang, kini tersisa satu orang. Sementara satu lainnya dinyatakan sembuh, namun belum boleh dipulangkan karena masih menunggu hasil pemeriksaan swab.

Post a Comment

Powered by Blogger.