RIAU, PEKANBARU - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menaruh perhatian besar terhadap program peremajaan kelapa sawit rakyat di Bumi Lancang Kuning pada 2018 ini. Targetnya secara bertahap akan ada 30 ribu hektare yang diremajakan pada tahun ini. 

"Ini target kita. Sudah diseleraskan dengan pemerintah pusat dan sejumlah instansi lainnya," ujar gubernur. 

Untuk mewujudkan hal tersebut, gubernur melaksanakan rapat persiapan peremajaan sawit rakyat di Riau di Kementerian Perekonomian di Jakarta, Jum'at, (19/1/18). 

Rapat yang langsung dipimpin Menteri Kordinator Perekonomian Darmin Nasution juga diikuti oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN Sofyan Djalil, Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Bambang, Dirjen Planologi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sigit Hardwinarto. 

Selain itu, rapat ini dihadiri oleh Direktur Penghimpunan Dana pada Badan Pengelola Dana Peremajaan Kelapa Sawit, Herdrajad dan Dirjen Bina Pembangunan Daerah pada Kementerian Dalam Negeri. 

Dalam rapat tersebut Menko Perekonomian Darmin Nasution program peremajaan sawit rakyat ini filosofinya memudahkan hidup masyarakat bukan malah sebaliknya. 

"Makanya saya kumpulkan di sini agar program yang menjadi perhatian dari presiden ini bisa berjalan lancar," ujar Darmin.(dow)

Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menaruh perhatian besar terhadap program peremajaan kelapa sawit rakyat di Bumi Lancang Kuning pada 2018 ini. Targetnya secara bertahap akan ada 30 ribu hektare yang diremajakan pada tahun ini.

Post a Comment

Powered by Blogger.