PEKANBARU, MARPOYAN DAMAI - Baru empat bulan, Sriwijaya Air kembali mengudara di Pekanbaru, hari ini, Sriwijaya Air kembali menutup penerbangannya di Pekanbaru. 

Hal ini berdasarkan surat elektronik yang dikirim Sriwijaya Air kepada rekan agen travel. Dalam surat tersebut tertulis efektif tanggal 8 Januari 2018, Sriwijaya Distrik  Pekanbaru tidak lagi beroperasi. Namun, pihak Sriwijaya Air tidak menjelaskan alasan ditutupnya kembali Distrik Pekanbaru. 

Roro, salah satu staf travel agen PT. Shirotol Jannah Tour & Travel membenarkan berita tutupnya Sriwijaya Air  Distrik Pekanbaru Ini. 

"Iya, tanggal 6 Januari kemarin kita baru terima email pemberitahuan tutupnya Sriwijaya Air distrik Pekanbaru," ujarnya kepada awak media, Senin (8/1/2018)

Roro menjelaskan, bahwa setelah kembali beroperasi di Pekanbaru pada 8 September 2017 lalu, Sriwijaya Air hanya melayani rute Pekanbaru Padang dan Pekanbaru Srilanka, namun hanya charter- an saja untuk keperluan umrah. Sedangkan rute Pekanbaru- Medan, dilayani oleh Nam Air, grup Sriwijaya Air

Dijelaskan Roro juga bahwa, minat pembeli untuk rute yang dibuka Sriwijaya Air, sangat rendah. Ini karena harga tiket yang tergolong mahal (jika dibanding maskapai lain dengan rute yang sama) dan penerbangannya sering dibatalkan. 

"Harga tiketnya lebih mahal dan sering cancel," ucapnya. 

Sebagai informasi, tiket rute Pekanbaru- Medan via Nam Air, paling murah berada di harga Rp 362 Ribu. Sedangkan untuk tiket Lion Air dengan rute yang sama paling murah Rp 310 Ribu.(dow)

Baru empat bulan, Sriwijaya Air kembali mengudara di Pekanbaru, hari ini, Sriwijaya Air kembali menutup penerbangannya di Pekanbaru. Hal ini berdasarkan surat elektronik yang dikirim Sriwijaya Air kepada rekan agen travel. Dalam surat tersebut tertulis efektif tanggal 8 Januari 2018, Sriwijaya Distrik Pekanbaru tidak lagi beroperasi. Namun, pihak Sriwijaya Air tidak menjelaskan alasan ditutupnya kembali Distrik Pekanbaru.

Post a Comment

Powered by Blogger.