INDRAGIRI HILIR, GUNTUNG - Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kanwil Riau, Sumbar dan Kepri menggelar Sosialisasi Layanan Terpadu Kekayaan Negara (Lantera KN) sinergi bersama Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, Selasa (5/4/16). 

http://www.riaucitizen.com/search/label/Berita%20Inhil
Bupati Inhil HM Wardan mengharapkan, kegiatan ini dapat membangun sinergi dengan Pemerintah Kabupaten Inhil dalam pengelolaan barang milik daerah. Menurutnya, pengelolaan Barang Milik Daerah inilah yang selama ini menjadi temuan hasil audit BPK untuk Inhil. 

"Dengan sinergi berkelanjutan ini diharapkan semakin membaiknya Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dan semakin minimnya temuan hasil audit BPK, khususnya terkait pengelolaan Barang Milik Daerah," harap Wardan. 

Disebutkan, Pemkab Inhil akan terus berupaya mendapatkan penilaian terbaik dari BPK, sehingga dengan adanya sinergi dengan DJKN ini permasalahan pengelolaan barang milik daerah dapat dibenahi dengan baik kedepannya. 

Diakuinya, di Kabupaten Inhil masih banyak terdapat permasalahan dalam pengelolaan barang milik daearah, ditemukan aset yang tidak mempunyai nilai, inventarisasi aset yang belum dilakukan secara baik, terjadi kekeliruan di dalam pencatatan aset, tidak dilakukan penghapusan aset yang tidak berfungsi lagi serta belum dilakukan perhitungan nilai penyusutan secara benar. 

"Dengan kegiatan ini kedepannya pengelolaan barang milik daerah dapat teradministrasi dengan baik dan dapat meraih Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) saat pemeriksaan BPK," sebutnya. 

Sesangkan Kepala Kanwil DJKN Riau, Sumbar dan Kepri, T Agus Priyono Waluyo menyatakan, Program Lantera yaitu Layanan Terpadu Pengelolaan Kekayaan Negara, Piutang Negara dan Lelang serta penilaian yang sudah menjadi program Kanwil DJKN sejak tahun 2014. Inhil merupakan kabupaten ke-6 di Provinsi Riau yang menjadi lokasi sosialisasi kegiatan ini. 

"Kami berusaha membantu bagaimana agar pengelolaan aset barang milik dae rah ini nantinya sudah tidak ada lagi menjadi temuan atau menjadi salah satu menjadi opini bagi BPK terhadap laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Inhil," ujarnya. 

Kegiatan yang digelar di aula Kantor Bupati Inhil ini dihadiri juga Sekda Inhil H Said Syarifuddin, Kepala KPKNL Pekanbaru, Sekretaris Dinas/Badan, Kabag dan Camat se Inhil.(hum04)

Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kanwil Riau, Sumbar dan Kepri menggelar Sosialisasi Layanan Terpadu Kekayaan Negara (Lantera KN) sinergi bersama Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, Selasa (5/4/16). Bupati Inhil HM Wardan mengharapkan, kegiatan ini dapat membangun sinergi dengan Pemerintah Kabupaten Inhil dalam pengelolaan barang milik daerah. Menurutnya, pengelolaan Barang Milik Daerah inilah yang selama ini menjadi temuan hasil audit BPK untuk Inhil.

Post a Comment

Powered by Blogger.