RIAU, PEKANBARU - Pada tanggal 8 September 2020 Puzzle Research Data Technology (Predatech) UIN Sultan Syarif Kasim Riau mengadakan Webinar pertamanya yang merupakan salah satu rangkaian dari 4th Predatech Creation and Inspiration of Technology (PRECISION). 


Webinar ini mengusung tema “Machine Learning & Deep Learning Research” dengan dua orang pembicara yakni Ismail Fahmi, Ph.D yang merupakan Founder PT Media Karnels Indonesia dan Creator Drone Emprit, serta Surya Agustian, S.T.,M.Kom yang merupakan Mahasiswa Doktor Tokyo Institute of Technology serta dosen Teknik Informatika UIN SUSKA Riau. 

Kegiatan ini dilaksanakan secara online melalui Zoom conference dan live straming Youtube Predatech Official dengan tingkat kehadiran 74% jumlah partisipan yang mengisi presensi kehadiran dari total 699 peserta yang terdaftar dan selebihnya melalui youtube yang tidak terdata. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa, dosen, dan peserta umum dari berbagai provinsi dan afiliasi. 

Pembukaan oleh moderator yakni Mustakim, S.T., M.Kom selaku ketua Predatech dan Dosen Sistem Informasi UIN SUSKA Riau. Selanjutnya dilakukan pemutaran video opening 4th PRECISION 2020 dan kata sambutan dari Dr. Haris Simaremare, S.T., M.T. Selaku Wakil Dekan I Fakultas Sains dan Teknologi UIN SUSKA Riau. 

Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi pertama oleh Ismail Fahmi, Ph.D yang merupakan Founder Media Kernel Indoensia dengan teknologi Drone Emprit yang sudah banyak dikenal di Indonesia. Topik yang dibawakan oleh Ismail Fahmi terkait dengan Machine Learning Case Drone Emprit 

“Bagaimana Mengajari Mesin Memahami Manusia Melalui Teks dengan Natural Language Processing, Sentiment Analysis, Bot Detection dan Demography Analysis”. Fahmi menyampaikan tentang apa itu machine learning dan tipe permasalahan dalam machile learning itu sendiri serta analisis yang dilakukan dengan contoh kasus Drone Emprit. Penyampaian materi kedua oleh Surya Agustian, S.T., M.Kom dengan topik Deep Learning: “Now and Future Applications”. 

Surya menyampaikan tentang deep learning architectures dan beberapa contoh tentang image processing/computer vision, dan deep learning pada Google Assistant. Surya Agustian merupakan mahasiswa Doktoral dari Tokyo Institute Technology Jepang dan juga merupakan Dosen Teknik Informatika UIN Suska Riau.

Setelah penyampaian materi selesai, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh perserta webinar. Peserta dapat langsung memberikan pertanyaan kepada pembicara mengenai topik yang telah disampaikan. Antusiasme peserta tergambar dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada pembicara. Dengan penyampaian materi yang mudah dimengerti dan digambarkan dengan kasus nyata membuat webinar ini berisi pemahaman baru dari dua sudut pandang yaitu Machine Learning dan Deep Learning. 

Mustakim sebagai Ketua Pelaksana sekaligus Ketua Predatech mengatakan “Kegiatan webinar online ini diselenggarakan untuk meningkatkan minat dan pengetahuan masyarakat yang haus akan pengetahuan mengenai teknologi dalam menghadapi revolusi industri 4.0. Tema yang diusung dari kelima webinar ini terkait dengan riset di bidang Big Data, Data Science, Machine Learning, Artificial Intelligence dan User Experience”. Dalam kesempatan tersebut dia juga menambahkan bahwa Setelah kegiatan webinar ini, diharapkan masyarakat yang memiliki minat tinggi di bidang sains dan teknologi mampu untuk menghadapi era revolusi industri yang semakin cepat berkembang. 

Disisi lain Dekan Fakultas sains dan teknologi UIN Suska Riau yang diwakili oleh Dr. Alex Wenda Wakil Dekan 2 menyampaian apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Predatech yang telah memberikan warna tersendiri bagi Fakultas di masa pandemi ini masih tetap produktif dalam menjalankan kegiatannya meskipun dilakukan secara online. Dia juga menyampaikan bahwa kedepan harus lebih semangat dan produktif dalam memberikan warna-warna baru di FST baik dari sisi risetnya maupun dari sisi kegiatannya.(dow)

#beritapekanbaru


RIAU, PEKANBARU - Pada tanggal 8 September 2020 Puzzle Research Data Technology (Predatech) UIN Sultan Syarif Kasim Riau mengadakan Webinar pertamanya

Post a Comment

Powered by Blogger.