RIAU, PEKANBARU - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau menegaskan kalau mekanisme tunda bayar kemungkinan besar akan dititik beratkan pada proyek-proyek besar. 

Hal ini atas dasar pertimbangan perputaran uang di tengah masyarakat agar tetap stabil terutama menjelang akhir tahun 2018. 

"Kemungkinan proyek-proyek yang besar lah. Kalau proyek kecil kami upayakan jangan sampai tunda bayar karena akan berpengaruh terhadap pendapatan mereka. Untuk proyek yang kecil itu jangan sampai tunda bayar lah," ujarnya, Minggu, 23 September 2018. 

Pihak rekanan dengan pengerjaan proyek besar diyakini memiliki kemampuan ekonomi perusahaan yang kuat dan pada modal. Jikapun rekanan harus mengalami masalah tunda bayar terhadap proyek itu diyakini masih bisa untuk mengucurka  dana talangan, hingga pembayaran diselesaikan. 

Kata Dadang, sementara untuk proyek-proyek dengan skala kecil memang berharap besar dari pembayaran sesuai kontrak kerja sebab dana itulah yang akan diputar, termasuk untuk menggaji pekerja. Jika proyek-proyek kecil juga terkena dampak tunda bayar, maka berpotensi akan mempersulit kondisi perekonomian perusahaan. 

Masalah tunda bayar kepada sejumlah proyek terpaksa dilakukan oleh Pemprov Riau lantaran duit APBD tidak cukup. Sementara itu, sejumlah dana yang merupakan jatah Pemprov Riau di pusat tertahan karena tahun ini negara tidak melakukan APBNP. Akibatnya pusat melakukan tunda salur dan dana itu baru akan dicairkan pada 2019.

"Makanya nanti setelah transfer dana pusat cair, maka dari situ kami akan melunasi utang kepada rekanan yang mengalami tunda bayar. Makanya memang ini harus dipilah supaya tepat, mana-mana saja proyek yang dianggap layak untuk dilakukan tunda bayar. 

Dadang mengatakan untuk sementara ini dirinya tidak bisa ekspose seberapa banyak jumlah proyeksi di dinasnya yang terdampak tundak bayar, dan di bidang apa saja. Namun yang pasti soal rencana tunda bayar sudah dikemukakan kepada pihak rekanan dan disetujui. 

"Yang penting doakan saja mudahan semuanya selesai. Saya belum bisa ekspose semua karena ini sebenarnya untuj rincian seluruhnya adalah wewenanh pimpinan," kata dia.(dow)

source : beritariau

RIAU, PEKANBARU - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau menegaskan kalau mekanisme tunda bayar kemungkinan besar akan dititik beratkan pada proyek-proyek besar. Hal ini atas dasar pertimbangan perputaran uang di tengah masyarakat agar tetap stabil terutama menjelang akhir tahun 2018.

Post a Comment

Powered by Blogger.