RIAU, PEKANBARU - Persoalan pelayanan dan kebersihan di sekretariat DPRD Riau masih menjadi keluhan wakil rakyat. Kebersihan yang dimaksud seperti masih banyaknya toilet yang kotor di gedung dewan tersebut. 

 http://www.riaucitizen.com/search/label/Berita%20Riau
"Selama ini baik pelayanan maupun kebersihan gedung DPRD masih semrawut, perlu diatasi," kata Muhammad Adil, anggota DPRD Riau dari Partai Hanura kepada wartawan di Gedung DPRD Riau, Kamis (31/03/16). 

Untuk itu, anggota Komisi E DPRD Riau ini berharap, sekretaris dewan yang kebetulan baru beberapa hari dilantik, bisa mengatasi keluhan tersebut. Ia menyebut, minimal satu bulan pasca dilantik, sekretaris dewan bisa melakukan terobosan untuk mengatasi keluhan anggota dewan yang dimaksud. 

Selain itu, banyaknya jumlah pegawai dan honorer di sekretariat dewan juga menjadi keluhan tersendiri oleh anggota dewan. Sekretaris dewan diharapkan juga bisa menjalankan apa yang menjadi visi misi nya sebelum terpilih menjadi sekretaris dewan. 

"Jumlah pegawai di DPRD Riau 331 orang, sementara itu anggota dewan hanya 65 orang. Tentunya jumlah ini berbanding terbalik, apalagi masih ada anggota dewan yang masih merasa belum terlayani dengan maksimal," jelasnya. 

Terkait jumlah pegawai dan honorer ini, ia menyarankan agar sekretaris dewan segera melakukan rasionalisasi. Anggota Komisi E DPRD Riau ini pun sempat mengatakan, tidak tetutup kemungkinan anggota dewan akan mengevaluasi kinerja sekretaris dewan nantinya. 

"Evaluasi itu bisa saja dilakukan, karena kalau di politik, ini bisa-bisa saja," tutupnya.(ria/leg03)

Persoalan pelayanan dan kebersihan di sekretariat DPRD Riau masih menjadi keluhan wakil rakyat. Kebersihan yang dimaksud seperti masih banyaknya toilet yang kotor di gedung dewan tersebut.

Post a Comment

Powered by Blogger.