BERITA RIAU, DUMAI - Sekretaris PDI Perjuangan Dumai, Tito Gito menyayangkan sikap Gusri Effendi yang berada malam hari di salon. Lalu sempat bersitegang dengan petugas saat melakukan razia dan hendak mengamankan minuman dari salon milik istrinya tersebut. 

http://www.riaucitizen.com/search/label/Berita%20Dumai
"Ini jelas menyalahi etika. Kenapa seorang anggota dewan pada malam hari berada di salon. Seharusnya dewan menjadi contoh bagi masyarakat. Apalagi dia (Gusri Effendi) merupakan ketua DPRD Dumai dan wakil rakyatnya," tegas senior Politisi PDI Perjuangan ini, kemarin. 

Oleh sebab itu, atas nama PDI Perjuangan, Tito minta maaf kepada masyarakat. Pihak DPC PDI Perjuangan tentu akan melakukan evaluasi terhadap Gusri Effendi, yang merupakan anggota DPRD dari PDI Perjuangan di Kota Dumai. 

Bahkan dalam masalah ini, pihak partai tidak segan-segan memberi teguran keras kepada Gusri Effendi. Artinya PDI Perjuangan Dumai tidak akan membiarkan pelanggaran etika terjadi. Sehingga akan mencari tahu kebenaran dari masalah tersebut. 

"Setelah libur tahun baru, kita akan lakukan pemanggilan terhadap Gusri Effendi. Kita akan lakukan evaluasi. Sebab ini sudah masuk ranah etika. Kami tidak ingin gara-gara oknum seperti ini citra Partai PDI Perjuangan menjadi buruh di mata masyarakat Dumai," papar Tito. 


Sekretaris PDI Perjuangan Dumai, Tito Gito menyayangkan sikap Gusri Effendi yang berada malam hari di salon. Lalu sempat bersitegang dengan petugas saat melakukan razia dan hendak mengamankan minuman dari salon milik istrinya tersebut. 

"Ini jelas menyalahi etika. Kenapa seorang anggota dewan pada malam hari berada di salon. Seharusnya dewan menjadi contoh bagi masyarakat. Apalagi dia (Gusri Effendi) merupakan ketua DPRD Dumai dan wakil rakyatnya," tegas senior Politisi PDI Perjuangan ini, kemarin. 

Oleh sebab itu, atas nama PDI Perjuangan, Tito minta maaf kepada masyarakat. Pihak DPC PDI Perjuangan tentu akan melakukan evaluasi terhadap Gusri Effendi, yang merupakan anggota DPRD dari PDI Perjuangan di Kota Dumai. 

Bahkan dalam masalah ini, pihak partai tidak segan-segan memberi teguran keras kepada Gusri Effendi. Artinya PDI Perjuangan Dumai tidak akan membiarkan pelanggaran etika terjadi. Sehingga akan mencari tahu kebenaran dari masalah tersebut. 

"Setelah libur tahun baru, kita akan lakukan pemanggilan terhadap Gusri Effendi. Kita akan lakukan evaluasi. Sebab ini sudah masuk ranah etika. Kami tidak ingin gara-gara oknum seperti ini citra Partai PDI Perjuangan menjadi buruh di mata masyarakat Dumai," papar Tito. (dow/rit)

Sekretaris PDI Perjuangan Dumai, Tito Gito menyayangkan sikap Gusri Effendi yang berada malam hari di salon. Lalu sempat bersitegang dengan petugas saat melakukan razia dan hendak mengamankan minuman dari salon milik istrinya tersebut.

Post a Comment

Powered by Blogger.