BERITA RIAU, DUMAI - Usaha salon dan karaoke milik oknum Pimpinan DPRD Dumai tak luput dari razia tim Cipta Kondisi (Cipkon) Polres Dumai. Parahnya ketika petugas datang untuk melakukan pendataan, pemilik malah berang dengan petugas dan tidak terima usahanya di razia. 

http://www.riaucitizen.com/search/label/Berita%20Dumai
Lucunya lagi, oknum Pimpinan DPRD Dumai dan Istri justru meradang kepada salah seorang wartawan yang sedang meliput kegiatan Razia Cipkon pada malam itu. 

Kejadian berlangsung sekitar pukul 22.00 WIB di Salon Ria yang berada di Jalan Merdeka Lama Kelurahan Bintan Kecamatan Dumai Kota

Dari razia itu petugas Tim Cipkon Polres Dumai berhasil menyita minuman beralkohol yang diduga tidak memiliki izin dari salon Ria tersebut. Malah oknum pimpinan DPRD Dumai mempertanyakan kepada petugas terkait minumannya diangkut ke dalam mobil untuk di sita. 

"Ini kenapa dibawa minuman saya?" tanya oknum Pimpinan DPRD kepada petugas, lalu Kasat Binmas AKP Agung Triady SIK yang bertindak yang memimpin menjawab bahwa kegiatan ini adalah razia Cipta Kondisi dalam rangka menjelang perayaan Tahun baru 2016. 

Berupaya berkomunikasi dengan baik, namun oknum DPRD Dumai bersama sang istri kembali emosi, bahkan pekerja salon itu ikut-ikutan emosi dan memarahi wartawan yang mengabadikan foto razia cipkon tersebut. 

Mengetahui hal itu, sang istri Pimpinan DPRD Kota Dumai meminta pewarta untuk menghapuskan foto itu dengan prilaku yang tidak sewajarnya, dengan menggunakan bahasa yang ketus. Informasi bahwa Salon Ria tersebut merupakan milik oknum pimpinan DPRD Kota Dumai Gusri Effendi, yang menyediakan juga Fasilitas karaoke. 

Kapolres Dumai AKBP Suwoyo SIK MSi melalui Waka Polres Kompol dr. Arif Fajar Satria SIK SH MSi kepada wartawan menjelaskan kegiatan ini merupakan Cipta Kondisi menjelang perayaan Tahun baru 2016. 

"Sesuai intruksi Kapolri seluruh Indonesia untuk melakukan razia Cipta Kondisi menjelang perayaan tahun baru 2016, sasarannya minuman keras, minuman beralkohol, Narkoba, Curas, Curat Curanmor," jelas Waka Polres. 

Hasil dari kegiatan Razia Cipta Kondisi ini, lanjut Kompol Arief lagi, sebanyak lebih kurang 500 kaleng minuman beralkohol dari salon dan tempat hiburan malam, selanjutnya ada juga puluhan berkas tilang yang terjaring dalan razia lalu lintas. 

"Dijalan Sukarno Hatta, kita juga melaksanakan razia Lalu Lintas, dan hasilnya ditemukan 10 Pelanggaran Lalu Lintas, dan Barang bukti yang kita amankan adalah Sim 4 berkas, STNK 3 berkas, Sepeda Motor 1 unit, dan roda 4 ada 2 unit," tambah Waka Polres Dumai.(dow/rit)

Usaha salon dan karaoke milik oknum Pimpinan DPRD Dumai tak luput dari razia tim Cipta Kondisi (Cipkon) Polres Dumai. Parahnya ketika petugas datang untuk melakukan pendataan, pemilik malah berang dengan petugas dan tidak terima usahanya di razia.

Post a Comment

Powered by Blogger.