BERITA RIAU, INDRAGIRI HILIR - Bagi memudahkan mendapatkan donor darah bagi membantu pasien, khususnya saat melahirkan, Forum Bidan Pegawai Tidak Tetap (PTT) bergabung dengan Komunitas Donor Darah Indragiri Hilir (KDDI). 

Bidan PTT di Indragiri Hilir - RiauCitizen
Bidan PTT di Indragiri Hilir 
Ketua Forum Bidan PTT Kabupaten Inhil Nur Apriyeni menyatakan, pihak selama ini sudah tertarik dengan kegiatan yang dilakukan KDDI ini. 

"Selama ini kami tertarik dengan kegiatan sosial yang dilaksanakan KDDI, apalagi lagi mereka mendonorkan darah yang berhasil dikumpulkan dari pendonor tanpa ada pungutan biaya. Maka, kami memutuskan bergabung dengan KDDI ini," ungkap Nur Apriyeni. 

Disebutkan motivasi Forum Bidan PTT yang beranggotakan 112 bidan ini bergabung dengan komunitas ini, mengingat selama ini masih tinggi angka kematian di kalangan wanita dikarenakan pendarahan saat melahirkan dan terlambat memperoleh transfusi darah. 

"Kami tentu saja menyambut baik bergabungnya Forum Bidan PTT Inhil dengan KDDI," sebut Ketua KDDI Hendri Irawan, Selasa (8/12/15). 

Diharapkan, dengan bergabungnya forum ini, maka lebih mendapatkan donor darah bagi menekan angka kematian di kalangan wanita saat mengalami pendarahan ketika melahirkan. 

"Kami menyambut baik bergabungnya Forum Bidan PTT ini sehingga dapat lebih memaksimalkan membantu masyarakat dalam mendapatkan kebutuhan transfusi darah," ujar Ketua KDDI Hendri Irawan, Selasa (8/12/15). 

Diharapkan, bukan hanya bidan PTT saja yang mau bergabung, tapi seluruh instansi pemerintahan maupun instansi swasta dan seluruh lapisan masyarakat Inhil. 

"Karena setetes darah kita sangat berarti dan mampu membantu kelangsungan hidup seseorang yang membutuhkannya. Bagi seluruh lapisan masyarakat Inhil yang ingin bergabung dapat menghubungi nomor telepon 08127659781," imbuhnya.*ini12

Ketua Forum Bidan PTT Kabupaten Inhil Nur Apriyeni menyatakan, pihak selama ini sudah tertarik dengan kegiatan yang dilakukan KDDI ini. "Selama ini kami tertarik dengan kegiatan sosial yang dilaksanakan KDDI, apalagi lagi mereka mendonorkan darah yang berhasil dikumpulkan dari pendonor tanpa ada pungutan biaya. Maka, kami memutuskan bergabung dengan KDDI ini," ungkap Nur Apriyeni.

Post a Comment

Powered by Blogger.