BERITA RIAU, ROKAN HULU - Grifino dinilai gagal dalam memimpin Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), dan di duga  menjadikannya sebagai sarang korupsi  untuk itu, Bupati Rohul Achmad diminta supaya segera mencopot kadiskesnya.

 http://www.riaucitizen.com/search/label/Berita%20Rohul
Informasi ini disampaikan, Koordinator Barisan Rakyat Anti Korupsi (BARA-API) Provinsi Riau, Miswan di dampingi, Ketua Lembaga Pemantau Pemburu Tindakk Pidana Korupsi Republik Indonesia (LPP-Tipikor-RI) Riyan Alfian, Sabtu (19/12).

Diterangkan, Miswan, program Dinkes Rohul, rencananya dalam waktu dekat akan dilaporkan kepada Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Riau, terkait  klim Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), kemudian Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda), pengadaan Alat-Alat Kesehatan (Alkes) pengadaan obat-obatan dan masih banyak lainnya, seperti pembangunan Pustu di Desa Teluk Sono, selain bangunan tidak jelas, juga di sana tidak ada petugas kesehatan.

"Kami sudah lakukan verifikasi, terkait penerima Jamkesda ini tidak diketahui persis siapa penerimanya, apalagi peengadaan Alkes itu dan obat-obatan, ini juga menuai perhatian dari kami sebagai  aktifivis, untuk kami minta pak Kajati Riau supaya memerintah jaksa untuk menangkap kadis disekes rohul sebab di duga sudah merugikan negara, papar Miswan.

 http://www.riaucitizen.com/search/label/Berita%20Rohul
Kepala Dinas Kesehatan Rokan Hulu, Grifino
Di tambahkanyaa,  dirinya sudah pernah menghubunginya, namun ketika didatangi ke kantornya, juga tak pernah ada, kemudian ditelpon selalu diriject, di hubungi via pesan singkat juga tak ada dibalas sema sekali.

"Maka kalau orang tak layak sebagai pimpinan di Negeri Seribu Suluk, sedangkan kita saja sebagai akfitisvis, apalagi toh masyarakat biasanya, bagaimana itu dirinya melayani masyarakat," ungkapnya.

Sementara itu , Ketua LPP Tipikor RI Riyan Alfian, menungkapkankan bupati rohul harusnya  segera melakukan pemecatan terhadap kadiskes kerna kinerjanya tidak becus  jangan bupatnya cuma  berkoar-koar kalau sudah sukses membinan mental para aparatur, namun faktanya, hanya omong kosong, 

"Kalau Bupati Rohul tidak mecopot kadiskesnya, mungkin dalam waktu dekat kita akan mengalang massa turun ke jalan  sebab kadiskesnya sudah tidak sejalan dengan filosofi Rohul Negeri Seribu Suluk.(kim)

Grifino dinilai gagal dalam memimpin Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), dan di duga menjadikannya sebagai sarang korupsi untuk itu, Bupati Rohul Achmad diminta supaya segera mencopot kadiskesnya , Informasi ini disampaikan, Koordinator Barisan Rakyat Anti Korupsi (BARA-API) Provinsi Riau, Miswan di dampingi, Ketua Lembaga Pemantau Pemburu Tindakk Pidana Korupsi Republik Indonesia (LPP-Tipikor-RI) Riyan Alfian, Sabtu (19/12). Diterangkan, Miswan, program Dinkes Rohul, rencananya dalam waktu dekat akan dilaporkan kepada Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Riau, terkait klim Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), kemudian Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda), pengadaan Alat-Alat Kesehatan (Alkes) pengadaan obat-obatan dan masih banyak lainnya, seperti pembangunan Pustu di Desa Teluk Sono, selain bangunan tidak jelas, juga di sana tidak ada petugas kesehatan. "Kami sudah lakukan verifikasi, terkait penerima Jamkesda ini tidak diketahui persis siapa penerimanya, apalagi peengadaan Alkes itu dan obat-obatan, ini juga menuai perhatian dari kami sebagai aktifivis, untuk kami minta pak Kajati Riau supaya memerintah jaksa untuk menangkap kadis disekes rohul sebab di duga sudah merugikan negara, papar Miswan.

Post a Comment

Powered by Blogger.