BERITA RIAU, INDRAGIRI HULU - Walau hasil Pilkada Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) belum ditetapkan oleh KPU, namun banyak PNS Inhu yang berencana untuk eksodus keluar dari Inhu guna peningkatan karir, walau tidak terlibat langsung secara politis dalam Pilkada 2015.
 |
| Ilustrasi |
Rencana para PNS Inhu eksodus pasca digelarnya Pilkada 2015 ini mulai terlihat dari diajukanya surat ijin pindah tugas keluar daerah Inhu kepada Pj Bupati Inhu. Dimana para PNS yang rata-rata pejabat dan mantan pejabat Inhu ini berencana pindah ke Kabupaten/kota lain maupun Propinsi Riau.
Rencana kepindahan mantan pejabat maupun pejabat pasca digelarnya Pilkada Inhu 2015 ini disampaikan salah seorang pejabat Pemkab Inhu Ahad (13/12/15) yang mewanti-wanti agar namanya tidak ditulis mengatakan, pengajuan pindah ini dilakukan untuk pengembangan karir. Sebab diprediksi lima tahun kedepan kalau masih di Inhu karirnya tidak akan berkembang alias mentok.
"Setelah saya pertimbangkan, pindah tugas ke Kabupaten lain maupun propinsi adalah jalan yang terbaik. Sebab walaupun saya tidak terlibat politik secara langsung, namun dampak Pilkada sangat jelas konsekuensi nya, karena saya sudah prediksi lima tahun kedepan karir saya mentok sebab saya tidak akan mendapat jabatan lagi," ujarnya.
Sementara itu Pj Bupati Inhu Kasiarudin saat dikonfirmasi Ahad (13/12/15) membenarkan adanya pengajuan pindah tugas keluar daerah PNS Inhu baik yang saat ini masih menjabat maupun mantan pejabat.
"Pengajuan pindah tugas keluar daerah itu akan dipelajari terlebih dahulu, apakah sudah sesuai dengan kriteria yang ditetapkan atau tidak. Sebab pindah tugas itu ada beberapa faktor seperti faktor keluarga. Namun yang jelas sebagai Pj saya tidak akan menghambat pengembangan karir PNS Inhu," jelasnya.(dow/rit)
Post a Comment