BERITA RIAU, ROKAN HILIR - Musibah kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) yang mulai marak terjadi di Riau menimbulkan keprihatinan bagi Bupati Rokan Hilir H Suyatno. Berbagai langkah tegas telah diambil pemkab dengan menggalang kerja sama berbagai elemen terkait untuk senantiasa tanggap dengan ancaman karlahut.

 http://www.riaucitizen.com/search/label/Berita%20Rohil
Bukan hanya itu bupati pun berazam untuk bersedekah terhadap 200 anak yatim jika angka karlahut pada tahun ini dapat ditekan atau bahkan lebih sedikit dibandingkan 2015 lalu. "Saya sudah berniat kalau tak ada kebakaran lahan akan sedekah untuk 200 anak yatim. Tapi kalau melihat saat ini sudah ada karlahut maka minimal angka kebakaran bisa menurunlah maka saya tetap akan bersedekah untuk anak yatim tersebut," ujar Suyatno.

Memberi sedekah khususnya bagi anak yatim menurut Suyatno bukan hanya memikiki nilai ibadah tapi punya kekuatan doa yang lebih berkah. "Pada tahun lalu waktu saya berniat sedekah untuj 100 anak yatim Alhamdulillah ternyata angka karlahut sedikit. Ini semua mungkin karena ada doanya mereka juga. Makanya pada tahun ini saya niatkan lagi untuk bersedekah bagi anak yatim semoga upaya penanggulangan karlahut bisa maksimal bukan hanya faktoe usaha tapi ya berkat ada doa dari anak yatim itu," kata bupati.

Pemkab Rohil telah mengambil sikap tegas menanggapi musibah karlahut dengan instensifkan penanganan di lapangan bersama seluruh stake holder terkait. Dalam waktu dekat akan dibangun posko penanggulangan terpadu di Ujung Tanjung Kecamatan Tanah Putih. Fasilitas pemadaman terus disiagakan di beberapa titik.

"Pemkab akan mendapatkan juga bantuan alat pemadaman dari pemprov Riau sebanyak 18 unit san satu mobil damkar. Saya mintas dinas terkait segera maksimalkan alat yang ada begitu juga jika bantuan dari propinai tiba segera siagakan di titik rawan karlahut," katanya.

Akhirnya bupati mengingatkan upaya penanggulangan karlahut tidak semata mata bertumpu pada usaha saja tapi juga harua disertai doa. "Mari kita selalu berdoa dengan ketulusan hati mudah-mudahan di Rohil ini tak terjadi musibah karlahut yang luar biasa seperti daerah lain," ajaknya.(roi03)

Musibah kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) yang mulai marak terjadi di Riau menimbulkan keprihatinan bagi Bupati Rokan Hilir H Suyatno. Berbagai langkah tegas telah diambil pemkab dengan menggalang kerja sama berbagai elemen terkait untuk senantiasa tanggap dengan ancaman karlahut. Bukan hanya itu bupati pun berazam untuk bersedekah terhadap 200 anak yatim jika angka karlahut pada tahun ini dapat ditekan atau bahkan lebih sedikit dibandingkan 2015 lalu. "Saya sudah berniat kalau tak ada kebakaran lahan akan sedekah untuk 200 anak yatim. Tapi kalau melihat saat ini sudah ada karlahut maka minimal angka kebakaran bisa menurunlah maka saya tetap akan bersedekah untuk anak yatim tersebut," ujar Suyatno.

Post a Comment

Powered by Blogger.