BERITA RIAU, KEP MERANTI - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, tidak ada menyiapkan ruang khusus bagi pasangan calon (Paslon) Kepala Daerah yang mengalami stres paska pemilihan. Meski demikian, penanganan tetap bisa diberikan di Selatpanjang.

Demikian diungkapkan Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) RSUD Kepulauan Meranti, M Miftah, ketika dihubungi Wartawan, Minggu (6/12/2015).

"Secara khusus kita tidak ada menyiapkan ruangan itu," kata Miftah.

Hal itu juga disebabkan di Kepulauan Meranti memang belum ada tenaga ahli untuk penanganan masalah gangguan jiwa. Namun, tambah Miftah, andai ada yang stres pasca Pilkada, dan mereka dibawa ke RSUD, pihak rumah sakit siap memberikan pertolongan.

"Kita ada dokter umum, keilmuan mereka sudah mencakup semuanya. Selain itu, obat-obatan juga tersedia," ujarnya lagi.

"Kalau hasil penanganan dari dokter kita mengharuskan pasien dirujuk, ya kita rujuk. Pasalnya di Kepulauan Meranti kan belum ada tenaga ahli yang menangani masalah gangguan jiwa seperti di Pekanbaru," tambahnya.

Sekedar informasi, kalau melihat pada Pileg di beberapa tempat, memang ada terjadinya gangguan jiwa pada calon paska pemilihan. Beberapa daerah terkadang memang menyiapkan ruang khusus penanganan orang-orang stres paska pemilihan tersebut.

Untuk di Kepulauan Meranti, akan ada dua pasangan calon yang bertarung Rabu tanggal 9 Desember 2015. Mereka adalah pasangan H Irwan - Said Hasyim (ProBISA) dengan nomor urut 1 dan T Mustafa - Amyurlis alias Ucok (Bermutu) dengan nomor urut 2.(dow/gor)

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, tidak ada menyiapkan ruang khusus bagi pasangan calon (Paslon) Kepala Daerah yang mengalami stres paska pemilihan. Meski demikian, penanganan tetap bisa diberikan di Selatpanjang. Demikian diungkapkan Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) RSUD Kepulauan Meranti, M Miftah, ketika dihubungi Wartawan, Minggu (6/12/2015).

Post a Comment

Powered by Blogger.