RiauCitizen.com, Budaya - Lapar dan dahaga bukan penghalang bagi personel Polres Kuansing untuk tetap melayani masyarakat dibulan suci Ramadhan. Dalam memberikan rasa aman kepada seluruh lapisan masyarakat, Polres Kuansing tak ingin kecolongan dibulan Ramadhan 1436 Hijiriah ini.

Menurut Kapolres Kuansing, AKBP Edy Sumardi kepada wartawan belum lama ini, pihaknya melaksanakan beragam kegiatan peningkatan keamanan dan ketertiban akan dilaksanakan oleh jajaran Polres Kuansing.

Hal ini dilakukan, setelah mengamati kebiasan-kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat selama ini yang cenderung dan mengundang potensi untuk terjadinya tindak kejahatan seperti pada umumnya, dibulan puasa masyarakat kerap kali meninggalkan rumah untuk beribadah ke mesjid dan berbelanja kepasar.

"Oleh karena itu, polisi akan terus memperketat kesiagaan agar tindak kriminalitas dapat dicegah," ungkap Edy Sumardi.

Kata dia, sebagai pimpinan di Polres Kuansing, dirinya selalu menguatkan kepada anggotanya bahwa lapar dan dahaga bukan suatu penghalang untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Justru momentum Bulan Ramdhan harus dimamfaatkan untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat," harapnya.

Artinya kata Edy Sumardi, pada Bulan Ramadhan ini segala amal dilipatkan gandakan,"Para Polisi sebagai pelayan masyarakat berkesempatan mendulang keridhoan Allah SWT seluas-luasnya," terang Kapolres Edy Sumardi.

Pihaknya kata dia, selama bulan Ramadhan ini, selain melaksanakan tugas pengamanan, dibulan ini jajaran Polres Kuansing juga akan membagikan Takjil, buka puasa bersama dan sahur bersama, kegiatan ini dibungkus dengan nuansa-nuansa religi yang kental sebagai budaya masyarakat Kuansing.

Oleh karena itu katanya, semangat Kuansing TAAT (Kuansing Tertib, Aman, dan Terkendali) bisa dicapai.

Berikut program religi Kapolres Kuansing.

Program hidangan Kurma menjelang berbuka puasa. Program ini akan dilaksanakan mulai dari pukul 16.00-18.30 Wib, yang akan dilaksanakan mulai hari Selasa (7/7/15) di pusat-pusat keramaian, Pasar Tradisional dan Tugu Carano Teluk Kuantan.

Program selanjutnya adalah, Program Sajadah dan Tasbih. Program ini akan dilaksanakan menjelang dan saat Tarawih. Dalam hal ini polisi diharapkan selalu menjaga aset disaat ibadah dan tertib aturan disaat berangkat ibadah.

Tujuan program ini kata Kapolres Edy Sumardi, agar terjalin kedekatan dan kerjasama antara Polres Kuansing dengan masyarakat dan para alim ulama serta tokoh-tokoh keagamaan.

"Karena alim ulama dan tokoh agama adalah pilar dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat demi menuju masyarakat yang harmonis," pungkasnya. (dow/rtc)

Post a Comment

Powered by Blogger.