BENGKALIS, RUPAT UTARA - Penemuan mayat tanpa identitas kembali menghebohkan warga. Kali ini penemuan mayat terjadi di Desa Teluk Rhu kecamatan Rupat Utara.
Dalam sehari warga desa Teluk Rhu menemukan dua mayat tanpa identitas sekaligus. Penemuan mayat tersebut secara terpisah. Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni mengatakan, penemuan mayat pertama kali pada siang hari sekitar pukul 12.00 WIB, Kamis (29/3/2018) kemarin. Mayat tanpa indentitas tersebut ditemukan oleh seorang nelayan yang sedang mejaring ikan siang itu.
Lanjut Kapolres, siang itu nelayan bernama Boboy (28) tengah menjaring ikan diperairan Pantai Teluk Rhu, melihat sosok mencurigakan mengapung di perairan. Karena curiga Boboy langsung memanggil warga sekitar untuk memastikan sosok mengapung tersebut.
"Saat mendekati sosok yang mengapung tersebut, ternyata mayat, kondisi ditemukan dalam keadaan telentang dan hanya menggunakan celana dalam, dan sudah dalam keadaan membengkak," kata Kapolres Bengkalis, Jumat (29/3) pagi pada Wartawan.
Kemudian warga melaporkan temuan ini ke Polsek Rupat Utara. Dibantu dengan Polair Pos Rupat mayat tanpa identitas tersebut langsung di evakuasi ke Puskesmas Rupat.
Dari hasil visum Et repertum yang dilakukan di Puskesmas, jasad yang ditemukan diperkirakan sekitar 30 sampai 40 tahun dengan tinggi badan 160 cm. Diperkirakan sudah tewas empat sampai lima hari diperairan.
"Kita menemukan bekas luka pada jasad korban," tandasnya.
Berselang beberapa jam kemudian nelayan desa Teluk Rhu menemukan kembali mayat diperairan pantai Teluk Rhu. Penemuan mayat kedua kalinya di hari yang sama sekitar pukul 15.30 WIB
"Sorenya kembali seorang nelayan yang saat itu melaut menemukan mayat terapung diperairan. Kondisi mayat yang kedua ini juga ditemukan dengan kondisi membengkak," ungkap Abas Basuni.
Bahkan selain tidak bisa dikenali bagian wajah, kondisi kaki dan tangan sudah hilang. Mayat kedua ini ditemukan dalam posisi tertelungkup mengenakan pakaian lengkap baju dan celana.
"Sekitar pukul 18.10 WIB mayat tersebut dievakuasi langsung ke RSUD Dumai oleh personil gabungan Polisi, BNPB, TNI AL," terangnya.
Dari hasil visum mayat tersebut, diketahui jenazah berjenis kelamin laki laki.Diperkirakan berumur sekitar 30 tahun.
Abas Basuni mengatakan, sampai saat ini belum diketahui identitas kedua jenazah yang ditemukan. Warga juga belum ada melaporkan kehilangan anggota keluarga.
"Kita harap warga yang merasa kehilangan anggota keluarga bisa melaporkan Polsek Rupat atau kantor polisi terdekat," terang Kapolres.
Saat ini dua jenazah tanpa identitas tersebut masih dititipkan di RSUD Dumai. Pihak Kepolisian juga sedang mengkoordinasikan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk melakukan otopsi.(dow)
Post a Comment